Senin, 11 Juni 2012

Media Sosial dan Fungsinya




            Situs media sosial merupakan media percakapan dimana orang atau konsumen saling terhubung satu sama lain. Media ini bersifat interaktif bahkan conversation yang terjadi lebih aktif dan efektif daripada website (Marketing, Oktober 2011). Situs media sosial paling baik dijelaskan dalam konteks paradigma industri media tradisional. Media tradisional seperti televisi, koran, radio dan majalah merupakan organisasi besar yang mendistribusikan konten yang mahal kepada konsumen dan pemasang iklan akan membayar mahal untuk menyisipkan promosi mereka di dalam konten. Jika khalayak tak setuju dengan konten yang diunggah maka khalayak tak dapat memprotes langsung redakturnya atau tak dapat melakukan kontak langsung dengan salah satu tokoh idola yang sering muncul di media tradisional tersebut. Tetapi dalam situs media sosial semua orang dapat membuat, mengunggah dan menyebar luaskan konten mereka dengan mudah. Pemasang iklan pun tak harus membayar mahal kepada penerbit dan distributor untuk memasang iklan.
         Sosial media meghapus batasan-batasan manusia untuk bersosialisasi, batasan ruang maupun waktu, dengan media sosial ini manusia dimungkinkan untuk berkomunikasi satu sama lain dimanapun mereka bereda dan kapanpun, tidak peduli seberapa jauh jarak mereka, dan ttidak peduli siang atau pun malam.
Sosial media memiliki dampak besar pada kehidupan kita saat ini. Seseorang yang asalnya “kecil” bisa seketika menjadi besar dengan Media sosial, begitupun sebaliknya orang “besar” dalam sedetik bisa menjadi “kecil” dengan Media sosial. Apabila kita dapat memnfaatkan media sosial, banyak sekali manfaat yang kita dapat, sebagai media pemasaran, dagang, mencari koneksi, memperluas pertemanan, dll. Tapi apabila kita yang dimanfaatkan oleh Media sosial baik secara langsung ataupun tidak langsung, tidak sedikit pula kerugian yang akan di dapat seperti kecanduan, sulit bergaul di dunia nyata, autis, dll).
           Orang yang pintar dapat memanfaatkan media sosial ini untuk mempermudah hidupnya, memudahkan dia belajar, mencari kerja, mengirim tugas, mencari informasi, berbelanja, dll. Media sosial menambahkan kamus baru dalam pembendaharaan kita yakni selain mengenal dunia nyata kita juga sekarang mengenal “dunia maya”. Dunia bebas tanpa batasan yang berisi orang-orang dari dunia nyata. Setiap orang bisa jadi apapun dan siapapun di dunia maya. Seseorang bisa menjadi sangat berbeda kehidupannya antara didunia nyata dengan dunia maya, hal ini terlihat terutama dalam jejaring sosial.
     Situs media sosial mempunyai banyak bentuk seperti blog, microblog (Twitter), jejaring sosial (Facebook dan Linkedln), situs media-sharing (Youtube, Flikr, Slideshare), situs social bookmark dan voting (Digg, Reddit), situs review (Yelp), forum dan dunia virtual (Second Life). Tentunya setiap bentuk situs media sosial memiliki karakteristik dan kelebihan masing-masing, misalnya Twitter menonjolkan percakapan interaktif dalam pesan text yang disebut tweet, Facebook menonjolkan jaringan relasi pertemanan, Youtube menonjolkandatabase dan sharing video serta Second Life menonjolkan dunia virtual 3D dimana setiap orang dapat melakukan aktivitas harian layaknya di kehidupan nyata.
       Blog merupakan sejenis sistem manajemen konten (Content Management System, sering disingkat CMS) yang memudahkan siapa saja untuk mempublikasikan tulisan-tulisan pendek yang dinamakan post(Zarella.2011:9). Istilah blog muncul pada Desember 1997 dari kata weblog, gabungan kata web dan blog; pada akhirnya disingkat menjadi blog saja. Kegiatan menulis di blog (blogging) oleh masyarakat dimulai pada tahun 1999 ketika LiveJournal dan Blogger diluncurkan. Saat ini platform blog semakin berkembang dan beberapa yang populer di antaranya seperti Wordpress, Movabletype, dan Hubspot. Para pengguna blog dapat mendaftar (sign up) di salah satu situs blog platform secara gratis dan langsung menulis di dalamnya.
       Microblogging merupakan bentuk blogging yang membatasi ukuran setiap post-nya seperti halnya Twiter hanya bisa berisi 140 karakter. Twitter diciptakan tahun 2006 yang terinspirasi dari SMS telepon seluler dan tool organisatoris yang berjuluk TXTmob. Hingga Mei 2007 telah beroperasi 111 microblogging system, tetapi Twitter masih menjadi yang paling popular sampai sekarang (Zarella.2011:33).
       Jejaring sosial (social network) merupakan situs dimana orang dapat berkomunikasi dengan teman-teman mereka baik di dunia nyata atau maya, seperti Facebook, Friendster, Myspace dan Google+. Situs jejaring sosial paling populer di Indonesia adalah Facebook, yang diciptakan tahun 2003 oleh Mark Zuckerberg.
       Media bersama (share media), umumnya digunakan untuk membuat dan mengunggah konten multimedia (audio-visual dan gambar) seperti Youtube, Flicker, YFrog, Lokerz, Slideshare, dan sebagainya yang kemudian dibagikan kepada khalayak atau jaringan pertemanan melalui blog, microblog atau jejaring sosial.
Situs berita sosial merupakan situs yang memungkinkan para penggunanya submit konten-konten dan melakukan voting untuk konten-konten tersebut dari seluruh web. Sedangkan social bookmarking, serupa dengan situs berita sosial tetapi memiliki manfaat tersendiri yaitu untuk menawarkan kepada para pengguna untuk mengkoleksi atau menyimpan tautan-tautan menarik yang mereka temukan dan ingin dikunjungi lagi. Contoh situs berita sosial dan bookmarking antara lain Digg, Delicious, Reddit, , StumbleUpon, Slashdot, dan Fark. Situs berita sosial terfokus pada pengiriman berita-berita terbaru berdasarkan pemungutan suara dan situs-situs boormarking membolehkan para pengguna untuk menyimpan tautan setelah mereka membacanya; jumlah simpanannya dihitung sebagai jumlah suara dan tautan-tautan yang paling popular ditampilkan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar